Mainboard ASRock P67 Pro3

ASRock P67 Pro3 with B3 Upgrade



 
ASRock, perusahaan ini mulai menempatkan diri pada posisinya dengan menciptakan produk-produk yang berkualitas. Dan untuk menyambut kehadiran chipset Intel terbaru yaitu Sandy Bridge, ASRock pun tidak ingin kalah dengan para pesaingnya dengan menciptakan motherboard Intel socket LGA1155 dengan nama ASRock P67 Pro3.
ASRock P67 Pro3 dibanderol dengan harga yang cukup ramah di kantong, yaitu di bawah 1,5 juta rupiah. Dengan harga yang cukup ramah ini berarti harus ada fitur yang terpotong, ASRock P67 Pro3 hanya memiliki 1 buah slot PCI-e 16x. Bagi Anda para “average gamers” tentunya hal ini tidak menjadi masalah, tapi bagi para “extreme gamers” yang ingin menggunakan teknologi SLI atau CrossFire tentunya hal ini akan menjadi pertimbangan. Dengan berbalut box berwarna silver minimalis, memberikan kesan elegan dan berbeda dengan desain box dari produk lain, mengingat box adalah hal pertama yang dilihat ketika melihat ASRock P67 Pro3, ASRock sepertinya mengetahui akan point penting ini.
Motherboard ini men-support memory sampai kecepatan 1333 MHz dual channel, tetapi ASRock menyatakan bahwa P67 pro 3 sanggup menggunakan RAM sampai kecepatan 2133 MHz dengan metode overclock. Jadi walaupun Anda menggunakan RAM dengan kecepatan diatas 1333 MHz, tanpa overclocking sistem tetap akan membaca bahwa RAM yang Anda gunakan berkecepatan 1333 MHz.
Dan untuk urusan memory, ASRock P67 Pro3 memberikan 4 socket memory, dimana maksimal kemampuannya dapat menerima memory sampai sebesar 32Gb dimana apabila pada masing-masing socket terdapat memory 8Gb.
Menuju pada bagian board dari ASRock P67 Pro3, pada penampang utamanya terlihat terdapat 6 buah slot SATA, dengan konfigurasi 4 buah slot SATA2 dengan warna biru, dan 2 buah slot SATA3 dengan warna putih. Berbeda dengan beberapa motherboard ber-chipset P67, ASRock menyediakan slot untuk floppy yang sudah banyak ditinggalkan oleh beberapa produsen motherboard lainnya.
ASRock P67 Pro3 juga menyediakan 12 slot USB 2.0, sebuah angka yang cukup fantastis, dimana pada panel belakang terdapat 6 buah slot, dan 6 buah lagi terdapat pada header yang terdapat pada board. Selain itu untuk urusan USB, ASRock juga menyediakan 3 buah slot USB 3.0 berdampingan dengan slot USB 2.0 yang terdapat pada panel belakang.
Untuk memanjakan telinga Anda, ASRock mempercayakan Realtek dalam urusan chip suara. Dengan berbekal Realtek ALC892 Codec Anda dapat menikmati kualitas suara HD walaupun dengan soundcard onboard, cukup menarik.
Menilik lebih lanjut pada panel belakang, terdapat konektor PS/2 utnuk mouse dan keyboard, tombol clear CMOS eksternal, output SPDIF coaxial dan optical, 6 buah USB 2.0, port e-Sata 600, 2 buah USB 3.0,1 buah port gigabit Ethernet, dan output audio 7.1, sayangnya tanpa port firewire.
Bagi Anda yang tertarik akan overclocking, pada ASRock P67 Pro3 terdapat sebuah fitur bernama C.C.O (Combo Cooler Option) yang memungkinkan Anda untuk menggunakan heatsink prosesor lama Anda yang dulunya kompatibel pada motherboard dengan socket 775.
Jadi, bagi Anda yang tertarik untuk menyambut teknologi terbaru dari Intel yaitu Sandy Bridge, ASRock P67 Pro3 dapat menjadi pilihan yang tepat untuk bersanding dengan prosesor Intel Sandy Bridge pilihan Anda. Dengan harga yang cukup terjangkau tentunya ada beberapa fitur yang harus terpotong, tetapi hal tersebut akan tergantikan dengan performa khas ASRock yang menjanjikan, fitur yang melimpah dan software bawaan yang menarik. Apalagi kini ASRock P67 Pro3 sudah mendukung teknologi B3 yang menyelesaikan permasalahan SATA pada chipset Sandy Bridge keluaran awal.

0 komentar:

Posting Komentar